Jumat, 20 Januari 2017

Guru Blogger Aceh Bai Ruindra Yang Extraordinary


            Awalnya biasa saja, hanya menulis minimal tiga ratus kata. Akan tetapi, untuk mendeskripsikan sosok Guru Blogger yang satu ini lama-lama menarik juga sekaligus bikin bingung. Orang ini bisa jadi sudah kalian kenal atau bahkan tidak akan pernah kalian kenal sama sekali.
            Ya! Dia Ubaidillah yang akrab disapa Bai. Termasuk salah satu guru muda seantero sekolah kami, mengajarkan sedikit banyaknya tentang komputer juga internet. Kami mengenalnya sejak enam tahun lalu di Madrasah Tsanawiyah (MTs)—setingkat SMP dengan mata pelajaran yang sama, guru TIK begitu istilahnya. Hingga sampai saat ini ketika kami sudah menjadi alumni di sekolah tersebut. Lebih tepatnya, selepas kami tamat beliau juga ikut dipindahkan ke sekolah kami yang baru.
            Pria berumur tigapuluh satu tahun ini tidak hanya cerdas dalam hal tulis menulis dan fotografi, melainkan juga mahir dibidang fisika. Tapi, disini saya hanya bercerita tentang keaktifannya dalam menulis. Seorang Bai Ruindra saat ini memiliki dua juta limapuluh ribu lebih viewers diblognya, angka yang cukup tinggi untuk blogger Aceh.  
            Pak Bai tidak hanya terampil mengotak-atik komputer , guru dari tiga bersaudara ini juga amat pintar dalam hal berbau internet, semua media sosial (mungkin) sudah digenggamannya—katanya sih, selain menjadi blogger akhir-akhir ini Pak Bai juga menjadi endorsement. Postingannya tidak kalah keren dibanding dengan penulis ternama di Indonesia, Raditya Dika misalnya. Sangat wajar jika blognya banyak yang suka, karena penulis berdarah Aceh ini ngeblog lifestyle and truestory apapun dituangkannya dalam bentuk tulisan. Bahkan tulisannya pun telah terketik rapi disalah satu buku Asma Nadia-- baca “Catatan hati Seorang Gadis”  kalian akan menemukan subjudul “Merajut Cinta”. Selain itu, sarjana muda berprestasi ini juga aktif menulis di UCNews, Kompasiana, dan beberapa website lain. Termasuk menulis di Forum Lingkar Pena (FLP), dan GamInong Blogger Aceh. Nah, berkat kecerdasannya tersebut penulis dengan nama pena Bai Ruindra telah banyak mengunjungi kota-kota indah seperti Lombok, Bali, dan Yogyakarta. Termasuk mengunjungi salah satu kota berpolusi di Indonesia, Jakarta. Dan sekarang, Ia sedang di Bangkok. Perlu diketahui itu semua gratis! Wow, it's amazing!
“Beruntung banget jadi Pak Bai, bisa jalan-jalan gratis”, begitu komentar salah satu teman saya—sebut saja Dia.
            Beliau terkesan rapi, Korean lover, pun termasuk seorang gadget mania.
”Bapak gak  rugi iya jadi gadget mania, banyak dapat duit, bukan kaya kita, bisanya ngehabisin duit”, lagi-lagi komentar si Dia.

***

Tentang Bai Ruindra

            Bai Ruindra adalah seorang blogger Aceh. Blognya tentang lifestyle (wisata, teknologi, hiburan dan edukasi). Ia aktif di Forum Lingkar Pena (FLP) Aceh dan GamInong Blogger (GIB) Aceh. Ia sering menang lomba blog dengn hadiah berupa uang tunai, smartphone, tablet, buku dan hadiah-hadiah lain. Berkat blog Ia telah jalan-jalan ke beberapa daerah seperti Lombok (NTB), Jakarta, Yogyakarta, dan Bali. Ia juga salah seorang blogger yang diundang ASUS Indonesia untuk menghadiri launching ZenFone terbaru pada tahun 2015 (ZenFone 2 di Jakarta) dan 2016 (ZenFone 3 di Bali). Ia mengaku masih perlu banyak belajar dalam menulis, fotografi dan berkeinginan traveling ke beberapa Negara.

1 komentar:

  1. You're so beautiful story, Fitri. Saya malah tidak menemukan blogger pemula di setiap kata dan cara kamu bercerita. Saya suka gaya cerita kamu dan sedikit masukan untuk tata baca dan ejaan. Keep smile for long time!

    BalasHapus