Awalnya biasa saja, hanya menulis minimal tiga ratus
kata. Akan tetapi, untuk mendeskripsikan sosok Guru Blogger yang satu ini
lama-lama menarik juga sekaligus bikin
bingung. Orang ini bisa jadi sudah kalian kenal atau bahkan tidak akan pernah kalian
kenal sama sekali.
Ya! Dia Ubaidillah yang akrab disapa Bai. Termasuk salah
satu guru muda seantero sekolah kami, mengajarkan sedikit banyaknya tentang
komputer juga internet. Kami mengenalnya sejak enam tahun lalu di Madrasah
Tsanawiyah (MTs)—setingkat SMP dengan mata pelajaran yang sama, guru TIK begitu
istilahnya. Hingga sampai saat ini ketika kami sudah menjadi alumni di sekolah
tersebut. Lebih tepatnya, selepas kami tamat beliau juga ikut dipindahkan ke
sekolah kami yang baru.
Pria berumur tigapuluh satu tahun ini tidak hanya cerdas
dalam hal tulis menulis dan fotografi, melainkan juga mahir dibidang fisika.
Tapi, disini saya hanya bercerita tentang keaktifannya dalam menulis. Seorang
Bai Ruindra saat ini memiliki dua juta limapuluh ribu lebih viewers diblognya, angka yang cukup tinggi untuk
blogger Aceh.
Pak Bai tidak hanya terampil mengotak-atik komputer ,
guru dari tiga bersaudara ini juga amat pintar dalam hal berbau internet, semua
media sosial (mungkin) sudah digenggamannya—katanya sih, selain menjadi blogger akhir-akhir ini Pak Bai juga menjadi endorsement. Postingannya tidak kalah
keren dibanding dengan penulis ternama di Indonesia, Raditya Dika misalnya.
Sangat wajar jika blognya banyak yang
suka, karena penulis berdarah Aceh ini ngeblog
lifestyle and truestory apapun
dituangkannya dalam bentuk tulisan. Bahkan tulisannya pun telah terketik rapi
disalah satu buku Asma Nadia-- baca “Catatan hati Seorang Gadis” kalian akan menemukan subjudul “Merajut
Cinta”. Selain itu, sarjana muda berprestasi ini juga aktif menulis di UCNews, Kompasiana, dan beberapa website lain. Termasuk menulis di Forum
Lingkar Pena (FLP), dan GamInong Blogger Aceh. Nah, berkat kecerdasannya
tersebut penulis dengan nama pena Bai Ruindra telah banyak mengunjungi kota-kota
indah seperti Lombok, Bali, dan Yogyakarta. Termasuk mengunjungi salah satu
kota berpolusi di Indonesia, Jakarta. Dan sekarang, Ia sedang di Bangkok. Perlu diketahui itu semua gratis! Wow, it's amazing!
“Beruntung banget jadi Pak Bai, bisa jalan-jalan
gratis”, begitu komentar salah satu teman saya—sebut saja Dia.
Beliau terkesan rapi, Korean
lover, pun termasuk seorang gadget
mania.
”Bapak gak rugi iya jadi gadget mania, banyak dapat
duit, bukan kaya kita, bisanya
ngehabisin duit”, lagi-lagi komentar si Dia.
***
Tentang Bai Ruindra
Bai Ruindra adalah seorang blogger
Aceh. Blognya tentang lifestyle
(wisata, teknologi, hiburan dan edukasi). Ia aktif di Forum Lingkar Pena (FLP)
Aceh dan GamInong Blogger (GIB) Aceh. Ia sering menang lomba blog dengn hadiah berupa uang tunai, smartphone, tablet, buku dan
hadiah-hadiah lain. Berkat blog Ia
telah jalan-jalan ke beberapa daerah seperti Lombok (NTB), Jakarta, Yogyakarta,
dan Bali. Ia juga salah seorang blogger
yang diundang ASUS Indonesia untuk menghadiri launching ZenFone terbaru pada tahun 2015 (ZenFone 2 di Jakarta)
dan 2016 (ZenFone 3 di Bali). Ia mengaku masih perlu banyak belajar dalam
menulis, fotografi dan berkeinginan traveling
ke beberapa Negara.
You're so beautiful story, Fitri. Saya malah tidak menemukan blogger pemula di setiap kata dan cara kamu bercerita. Saya suka gaya cerita kamu dan sedikit masukan untuk tata baca dan ejaan. Keep smile for long time!
BalasHapus